Kapan???

Dalam sebuah manuskrip peninggalan suku Maya yang dikenal ahli dalam bidang ilmu falak, disebutkan bahwa kiamat akan terjadi pada tanggal 21 Desember 2012, dalam manuskrip itu disebutkan bahwa pada tanggal tersebut akan muncul gelombang galaksi secara besar besaran sehingga mengakibatkan terhentinya semua kegiatan di muka bumi ini. Setidaknya itulah informasi yang saya dapatkan dari salah satu sumber dari internet.
Akhir-akhir ini kita memang seringkali mendengar isu tentang kiamat yang akan terjadi pada tahun 2012, alasannya sangat beragam, pertama karena kondisi bumi yang sudah semakin rapuh, dan adapula yang beralasan karena berdasarkan pada beberapa orang paranormal yang mengaku tidak dapat melihat 2013. Haruskah kita cemas dan gelisah karena isu ini? Haruskah kita sepenuhnya percaya tentang isu yang sedang hangat diperbincangkan ini? Lalu apakah yang akan kita lakukan apabila seandainya isu ini adalah benar adanya? Haruskah hari hari kita dihantui dengan pikiran bahwa “kiamat akan terjadi pada tahun 2012?”.
Sebenarnya ini bukanlah kali pertama kita mendengar isu tentang hari kiamat, dulu ketika saya masih duduk di bangku sekolah dasar, saya pun pernah membaca sebuah artikel di sebuah koran tentang hari kiamat yang diprediksikan akan terjadi pada tahun 2004, dalam artikel itu kurang lebih menyebutkan bahwa ada sebuah asteroid besar yang semakin mendekati bumi. Saya akui bahwa pada saat itu sebagai seorang bocah kecil, saya sangat ketakutan, bahkan bisa dikatakan sangat sangat sangat ketakutan. Tapi, apakah itu terjadi?? Hmmm.. dengan penuh rasa syukur, hingga detik ini kita masih menginjakkan kaki di bumi yang tercinta ini dan terus melanjutkan kehidupan kita., itu artinya kita tidak boleh begitu saja mempercayai semua isu isu yang beredar di masyarakat.
Takut???? Hmmm.. saya akui saya memang sangat takut untuk mendengar isu isu tentang “perkiamatan”seperti ini, karena saya rasa saya belum cukup berbuat hal hal baik sebagai tebusan bagi dosa dosa yang terlampau sering saya lakukan. Namun, apabila kita buka pikiran kita lebar lebar, mungkin akan terlintas di pikiran kita, “Bukankah hanya Tuhan yang mengetahui pasti kapan terjadinya hari itu? Sebagai manusia kita hanya bisa melihat tanda tanda yang menunjukkan bahwa kiamat itu memanglah sudah semakin dekat”. Mari kita berfikiran positif saja, anggap saja semua isu isu tentang perkiamatan ini sebagai sebuah peringatan bagi kita untuk lebih menjaga kelangsungan hidup di bumi tercinta ini, mungkin saja hal ini bisa membuat “kiamat-kiamat kecil” yang lain “agak sedikit” menjauh dari kehidupan kita.
Hmmm… bagaimana apabila seandainya ramalan suku Maya itu meleset, dan ternyata kiamat itu akan terjadi “BESOK”!!!, Sudah siapkah kita???? Saya sendiri akan berkata dengan lantang bahwa SAYA BELUM SIAP!!. Dan mungkin 3 kata itu pula yang terlintas di benak para pembaca sekalian…
-GO GREEN!!-